Bagaimana cara memilih pompa beton terbaik untuk proyek Anda?

Ada beberapa tips bagi Anda sebagai referensi.

1. Ukuran agregat maksimum dalam beton yang akan dipompa. Ini adalah faktor penting yang harus dipertimbangkan. Karena untuk beberapa pompa beton kecil, hanya dapat digunakan untuk memompa beton dengan agregat maksimum 20mm atau lebih kecil dari 20mm. Ini bukan pilihan yang baik jika Anda ingin memompa beton dengan tingkat yang berbeda dengan ukuran agregat yang berbeda. Untuk beberapa beton, ukuran agregat maksimum akan mencapai 40mm;
2. Tinggi maksimum dan jarak horizontal yang ingin Anda pompa. Pada umumnya, untuk data teknis dari sebagian besar perusahaan yang menjual pompa beton, tinggi dan jarak horizontal berdasarkan pompa air di bawah kondisi kerja ideal. Jadi, Anda harus memberikan tinggi dan jarak horizontal sebenarnya saat Anda ingin dukungan dari kami. Kami juga bisa merekomendasikan panjang pipa baja dan selang karet yang akan dipasang pada pompa beton;
3. Kapasitas. Ini berarti berapa meter kubik per jam yang ingin Anda pompa dengan pompa beton ini. Berdasarkan kapasitas, kami akan menentukan apakah pompa beton kecil atau besar yang cocok untuk Anda;
4. Ketinggian lokasi proyek. Kinerja mesin diesel atau motor listrik akan terpengaruh jika ketinggian terlalu tinggi. Pompa beton trailer yang dijual akan dilengkapi dengan motor atau mesin diesel yang lebih besar sesuai dengan ketinggian lokasi proyek.

Setelah mengumpulkan informasi di atas, kami dapat merekomendasikan pompa beton trailer yang sesuai untuk proyek-proyek Anda.